Program Studi S1 Akuntansi FEB UNESA Menerima Mahasiswa Program RPL Desa

Surabaya – Rabu (30/03/2022), dilaksanakan kegiatan penyambutan dan Kuliah Umum bagi mahasiswa baru program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Desa di Universitas Negeri Surabaya.

Kuliah Umum ini dihadiri oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Dr. (HC) Drs. A. Halim Iskandar, M.Pd dan juga oleh Bupati Kabupaten Bojonegoro DR. Hj. Anna Muawanah, M.H.

Kegiatan ini diawali dengan Orientasi Akademik mahasiswa baru oleh Dekan, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kaprodi RPL. Paparan terkait Rencana Perkuliahan Semester (RPS) dan matakuliah yang ditawarkan menjadi bahasan yang dijelaskan oleh para pimpinan Fakultas yang disimak dengan khidmat oleh mahasiswa baru program RPL.

Dalam kesempatan ini, Ka.Prodi S1 Akuntansi, Dr. Rohmawati Kusumaningtias menjelaskan bahwa program RPL menjadi bukti nyata sinergitas antara dunia pendidikan dan pemerintahan, yang diharapkan dapat menghasilkan output yang dapat membawa perubahan yang lebih baik khususnya di Kabupaten Bojonegoro.

Program RPL desa ini sendiri sejalan dengan pengembangan Peraturan Permenristekdikti No 41 Tahun 2021 tentang RPL sebagai kebijakan turunan Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi nasional Indonesia (KKNI) yeng menjejajarkan keahlian akademis dengan keahlian praktis, otodidak, termasuk pengalaman kerja.

Data menunjukan bahwa per tahun 2021, masih terdapat 45.387 kepala desa, 43.876 sekretaris desa, 31.147 pengurus desa dan 7.889 tenaga pendamping profesional yang merupakan lulusan SMA. Kemudian melalui 20.450 kepala desa, 25.721 sekretaris desa, 15.477 pengurus BUM desa, da, 23.735 tenaga pendamping profesional telah menyelesaikan Pendidikan S1/D4.

Sebagai tindak lanjut atas ketentuan regulasi dan data lapangan, UNESA bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk menyelenggarakan pendidikan berbasis program RPL. Pada tanggal 18 Maret 2022, UNESA mengumumkan kelulusan 619 mahasiswa dari 419 desa yang terdapat di kabupaten Bojonegoro.

Adapun komposisi dari 619 mahasiswa yang diterima adalah sebanyak 291 mahasiswa berasal dari program studi (prodi) administrasi perkantoran, 126 mahasiswa berasal dari prodi akuntansi, 98 mahasiswa dari prodi manajemen, 75 dari prodi sosiologi dan sisanya sebanyak 29 mahasiswa berasal dari prodi pendidikan luar sekolah.

Bupati Anna Mu’awanah menyampaikan dengan adanya program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan public, mengembangkan BUM desa, hingga peningkatan nilai tambah produk unggulan desa sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga.